Jumat, 15 November 2024

Prof. Bachti Alisjahbana Raih Anugerah Talenta Unggul Habibie Prize 2024

[Kanal Media Unpad] Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Prof. dr. Bachti Alisjahbana, Sp.PD-KPTI., Ph.D., berhasil meraih Anugerah Talenta Unggul Habibie Prize 2024 di bidang Ilmu Kedokteran dan Bioteknologi yang diberikan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Penyerahan penghargaan tersebut dilakukan dalam acara yang digelar di Gedung Bj. Habibie, Jakarta, pada Senin, 11 November 2024.

Dalam sambutannya yang disiarkan langsung melalui kanal YouTube BRIN Indonesia, Kepala BRIN Laksana Tri Handoko menyampaikan bahwa anugerah ini merupakan program yang dibentuk untuk memastikan bahwa negara hadir dalam memberikan fasilitas untuk melakukan riset dan inovasi, serta memberikan apresiasi bagi putra-putri terbaik Indonesia tanpa diskriminasi, dan subjektivitas.

Tidak hanya itu, penyelenggaraan program ini juga merupakan program yang ditujukkan untuk memastikan bahwa Indonesia memberikan opsi kepada putra-putri terbaiknya untuk berkarir dan berkiprah sesuai dengan kepakarannya masing-masing. “Kita tidak memaksa semua orang untuk bekerja di negara ini karena itu adalah hak dan semua orang bisa berkontribusi dari manapun, tetapi negara ini harus memberikan opsi bahwa putra-putri terbaik Indonesia memiliki kesempatan untuk berkiprah sesuai bidang, kepakaran, dan passion-nya,” ujar Laksana.

Pada kesempatan ini, Laksana menyampaikan bahwa BRIN senantiasa menyediakan berbagai fasilitas berupa infrastruktur, skema-skema mobilitas bagi periset, serta skema-skema hibah riset yang dibuka bagi seluruh akademisi sivitas komunitas riset dan inovasi. Laksana berharap para penerima anugerh dapat menjadi inspirasi dan teladan, serta menunjukkan bahwa Indonesia dapat berkiprah dan berkontribusi dalam menyumbangkan pengetahuan serta memberikan manfaat dalam bidang ekonomi berbasis pengetahuan untuk Indonesia maju ke depan.

“Jadi publikasi yang bereputasi global, penghargaan yang tertinggi, itu tentu bukan tujuan, tetapi itu adalah alat ukur indikator dan sekaligus untuk kontrol kualitas bahwa apa yang sudah dilakukan itu sudah memenuhi standar dan juga norma komunitas global,” kata Laksana. Dalam kegiatan ini juga diselenggarakan acara bertajuk “Bincang Ekosistem Riset Inovasi Indonesia” yang membahas mengenai bagaimana periset di Indonesia dapat mengakses, memanfaatkan, serta mengoptimalkan berbagai skema dan fasilitas yang disediakan oleh negara melalui BRIN.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bekali Mahasiswa Persiapkan Karier, PPK Unpad Hadirkan Angie Amath dari NYU

[Kanal Media Unpad] Pusat Pengembangan Karir (Career Development Center / CDC) Universitas Padjadjaran mengadakan seminar CDC Talks bertema...